Halo teman-teman!! Setelah mendapat banyak respon di blog post aku sebelumnya, aku memutuskan untuk membuat post baru terkait dengan membuat bullet journal. Blog post kali ini aku buat seperti panduan, jadi aku berharap post ini bermanfaat bagi para pemula.
Bullet journal belum terlalu dikenal di Indonesia, padahal menurut aku banyak sekali manfaatnya. Aku harap sistem bullet journal dapat semakin dikenal di Indonesia. Jadi, teman-teman jangan lupa share blog post ini ke teman-teman kalian agar semakin banyak orang tau apa itu sistem bullet journal ya :)
Apa itu Bullet Journal?
- Bullet journal adalah sebuah sistem untuk mengorganisasi informasi yang sangat fleksibel dan mudah untuk dikustomisasi.
- Dalam satu bullet journal bisa terdapat planner, to-do list, diary, catatan, sketsa, doodles, dan masih banyak lagi.
- Bullet Journal memiliki sistem sendiri, namun tidak wajib untuk diikuti. Yang paling penting, fungsi dari bullet journal dapat bermanfaat buat kamu.
Bagaimana Bullet Journal Dapat Meningkatkan Produktivitas?
- Kamu bisa menggunakan bullet journal untuk mengumpulkan informasi secara cepat dan efektif.
- Bullet journal dapat membentuk kebiasaan untuk melakukan planning (perencanaan)
- Dengan sistem bullet journal, kamu bisa melihat apa saja tugas yang sudah dan belum terselesaikan
- Bullet journal membuat kamu lebih ingat akan tugas-tugasmu karena semuanya dituliskan
- Bullet journal memberikan kamu rasa puas dan sukses ketika menyelesaikan tugasmu satu per satu
Cara Memilih Buku yang Pas?
- Memilih buku yang pas buatmu sangat penting.
- Tentukan Ukuran:
- Kalau kamu akan membawa bullet journal kemana-mana, mungkin lebih cocok dengan yang ringan, lebih kecil, dan kokoh atau tidak mudah rusak.
- Kalau kamu hanya menggunakannya di rumah dan mungkin butuh banyak hal untuk dituliskan, maka mungkin lebih cocok dengan ukuran yang lebih besar.
- Tentukan Ukuran:
- Beberapa bullet journal ada yang tersedia dengan kantong di bagian belakang. Fitur ini sangat berguna untuk menyimpan stiker, post-its, penanda buku, dan lain-lain
- Pilih yang kertas dengan motif polos, kotak, atau titik?
- Kalau teman-teman mau yang mudah digunakan dan rapi, menurut saya kertas dengan motif kotak atau titik lebih mudah digunakan. Kalau kalian suka yang bereksperimen, bisa pilih kertas motif polos.
- Tidak ada buku spesifik untuk membuat bullet journal. Jadi teman-teman bisa pilih yang paling cocok sesuai dengan kebutuhan yaaa
- Contoh motif kertas
- motif polos
[caption id="attachment_1784" align="aligncenter" width="300"] contoh bullet journal kertas polos[/caption] - motif kotak
[caption id="attachment_1790" align="aligncenter" width="300"] contoh bullet journal kertas kotak[/caption] - motif titik
[caption id="attachment_1787" align="aligncenter" width="300"] contoh bullet journal kertas titik[/caption]
- motif polos
Ayo Mulai!!!
Ada beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan saat memulai bullet journal:
- Key (Simbol)
- Kamu bisa banget menggunakan sistem kamu sendiri. Misalnya aku tidak menggunakan tanda bulat untuk menandai suatu tugas, tapi menggunakan tanda kotak.
[caption id="attachment_3651" align="aligncenter" width="300"] Simbol Bullet Journal williamwchandra[/caption]
- Kamu bisa banget menggunakan sistem kamu sendiri. Misalnya aku tidak menggunakan tanda bulat untuk menandai suatu tugas, tapi menggunakan tanda kotak.
- (optional) Index
- Index dapat memudahkan kamu mencari suatu halaman. Kalau aku sendiri tidak menggunakan index, melainkan penanda halaman untuk setiap bulan.
- Bagian yang dapat kamu tandai contohnya jadwal belajar, deadline, dan hal lain yang kamu suka atau sering gunakan.
- Prioritas
- kamu bisa memberikan tanda "!" misalnya untuk mendadakan tugas yang penting dan harus segera diselesaikan.
- Pada bagian ini, kamu juga bisa membuat sistem kamu sendiri. Misalnya menggunakan tanda "*" atau "#".
Apa Saja yang Bisa Dimasukan ke Dalam Bullet Journal?
- Kalender
[caption id="attachment_3305" align="aligncenter" width="300"] Tampilan Kalender williamwchandra.com[/caption] - Jadwal apa saja
- Rencana Studi
- Quotes
- Doodles
- Foto
- Books to read
- Movies to watch
- Daftar lagu favorit
- Diary
- Sketch
Tips-tips lain
- Pecah tugas-tugas menjadi lebih kecil
- Batasi jumlah tugas yang dapat kamu tunda agar kamu tidak menunda-nunda
- Jangan diperumit
- Kamu tidak perlu menggunakan ratusan warna jika kamu tidak mau
- Sebagian orang termasuk aku suka sesuatu yang simple. Karena menurut aku, tampilan yang simple membantu aku menjadi lebih fokus pada tugas-tugas yang aku tulis di bullet journal.
- Teman-teman bisa membuat gaya bullet journal yang sesuai dengan gaya kamu. Jangan sampai teman-teman menghabiskan waktu untuk memikirkan tampilan bullet journal karena hal iitu malah menjadi kontradiktif. Bullet journal seharusnya membantu kita menjadi lebih produktif, bukan malah membuat kamu menghabiskan waktu.
Bullet Journal Saya Sebelumnya
[caption id="attachment_1756" align="aligncenter" width="300"] Bullet Journal williamwchandra.com[/caption]
[caption id="attachment_1757" align="aligncenter" width="300"] Future Log williamwchandra.com[/caption]
[caption id="attachment_1769" align="aligncenter" width="300"] Bullet Journal williamwchandra.com[/caption]
[caption id="attachment_3290" align="aligncenter" width="300"] December Bullet Journal williamwchandra.com[/caption]
Aku harap teman-teman semua bisa terbantu dengan informasi yang di post kali ini ya. Blog post lain terkait membuat bullet journal dapat teman-teman akses di sini -> Bullet Journal
Ayo membuat bullet journal!!!
[caption id="attachment_5238" align="aligncenter" width="640"] Jewel Art Store[/caption]
[…] Post baru -> Panduan Bullet Journal […]
ReplyDelete[…] Konten lengkap dan terupdate aku pindahin ke website ya guys –> Panduan Bullet Journal Indonesia 2018 […]
ReplyDeletekakak kurang detail kk. :D jelaskan lebih detail lagi
ReplyDeleteUdah beberapa kali baca blog ttg bullet journal baru ini yang paling ngeh. Thanks for sharing
ReplyDeleteIni yang paling pas ,
ReplyDelete